Pondok Pesantren Islam Darusy Syahadah melalui bagian PPNI (Panitia Program Niha’I –kelas akhir–) tahun ajaran 2016/2017 kembali mengadakan program Amaliyatu Tadris atau prkatek mengajar. Program Amaliyah Tadris ini diikuti oleh seluruh santri nihai (kelas akhir) baik dari unit KMI maupun TID. Adapun yang menjadi objek pengajaran adalah santri kelas TKS sampai kelas 2KMI serta kelas 1 TID.
Program ini dilaksanakan pada hari sabtu 11 Febuari sampai selasa 14 febuari 20117. Acara dimulai dengan pembukaan apel bersama yang dipimpin langsung oleh Ustadz M. Imron, Kepala Sekolah Pondok Pesantren Islam Darusy Syahadah serta diikuti para panitia, guru pendamping, guru bidang study dan seluruh santri.
Para peserta menjalankan tugas Amaliyah Tadris dengan penuh antusias dan kesemangatan. Materi yang diajarkan adalah sebagian besar pelajaran kelas TKS sampai 2 KMI. Dengan mempraktekan langsung berbagai metode pembelajaran yang sudah mereka dapatkan selama di kelas. Selain untuk melatih skil dalam mengajar di kelas, program mamaliya tadris juga juga untuk meningkatkan kemampuan berbahasa Arab dan Inggris yang sudah menjadi bahasa ahlul ma’had. Para objek pengajaran yaitu santri kelas TKS sampai kelas 2KMI juga turut mendukung jalannya acara. Mereka memanfaatkan momen ini sebagai pembelajaran nanti ketika mendapatkan tugas yang sama.
Program ini sangat membantu para peserta yaitu santri nihai (kelas akhir) menambah bekal terjun di lembaga-lembaga pendidikan. Mengingat sebentar lagi mereka akan diberikan tugas yang lebih besar setelah kelulusan. Sebagian besar mereka nanti akan mengajar di lembaga-lembaga pendidikan, baik di pesantren maupun sekolah-sekolah umum. Maka program amaliyatu tadris adalah momen yang sangat tepat untuk mengasah kemampuan mereka dalam mengajar dan mentransfer ilmu kepada para peserta didik.
Berbeda di tahun-tahun sebelumnya program tahun ini memberikan apresiasi kepada para peserta yang dianggap baik dan mempuni dari seluruh aspek. Para peserta tersebut nantinya akan difinalkan untuk mencari yang terbaik. Apresiasi ini disampaikan langsung oleh ketua panitia program Amaliyatu tadris yaitu Ustadz Abdul Malik di hadapan seluruh santri. (Sofyan)