darusyahadah.com – Selain pembelajaran yang bersifat teoritis, santri Ponpes Darusy Syahadah juga mendapatkan kesempatan untuk mempraktikkan apa yang telah dipelajari di kelas.
Salah satu yang sudah berjalan bertahun-tahun adalah edukasi kepada para santri tentang ‘Perawatan Jenazah’ atau Tajhizul Janaiz.
Hal itu penting mengingat kelak santri dituntut untuk tidak hanya menguasai teori saja, tetapi juga praktik di masyarakat.
Kegiatan yang diikuti oleh seluruh santri kelas 2 KMI tersebut dibimbing oleh Ustadz Arif Manggala dan Ustadz Habib Abdurrahman selaku pengampu materi fikih.
Pembelajaran mengenai tata cara mengurus jenazah yang diajarkan ketika santri menginjak kelas kelas 2 KMI memang tidak berhenti begitu saja pada pembahasan teori di kelas.
Sebab, mata pelajaran fikih tidak hanya menghajatkan untuk bisa dipahami secara teori saja tetapi juga praktiknya.
Maka sebelum mengikuti kegiatan Tajhizul Janaiz, para santri telah dibekali ilmu di kelas mengenai bagaimana merawat jenazah.
Ketika ilmu telah didapat, praktik pun diadakan agar santri lebih memahami apa yang telah dipelajari.
Pembekalan yang berlangsung rutin hampir setiap tahun tersebut dilakukan di dalam dan sekitar pelataran Masjid.
Tempat untuk memandikan jenazah, kain kafan, ember, dan peralatan-peralatan penunjang lain sudah tersedia untuk digunakan santri sebagai alat simulasi memandikan, mengafani, dan menshalatkan.
Santri pun dengan antusias mengikuti kegiatan tersebut dengan bimbingan Ustadz yang berkompeten di bidangnya.
Semoga di kemudian hari para santri mampu memberikan sumbangsih yang nyata dan bermanfaat bagi agama, umat, dan negara.
Baca juga : Kegiatan Tadsyin Lughoh Darusy Syahadah