Darusy Syahadah-14 hingga 20 juli 2022 Santri Kelas Akhir (Niha’i) Unit KMI, DID-A, dan DID-B Mengikuti Dauroh Awal Tahun.
Di pesantren Darusy Syahadah, kegiatan dauroh awal tahun merupakan kegiatan yang sudah menjadi rutinitas dan agenda tahunan.
Kegiatan tersebut diikuti oleh santri kelas akhir baik dari unit KMI, DID-A, maupun DID-B dengan antusias.
Sebab, di sana mereka bisa mendapatkan ilmu-ilmu baru yang tidak didapatkan di kelas.
Bertempat di ruangan bawah Masjid lama kompleks Gunung Madu, selama satu pekan penuh santri dibekali dengan materi-materi aplikatif yang disampaikan oleh para ahli di bidangnya.
Materi juga dipilihkan untuk menunjang kegiatan Ta’limul Quro (ta’lim di desa-desa sekitar pesantren) agar semakin bermanfaat bagi masyarakat.
Acara dimulai dari Kamis pagi yang diisi oleh Ustadz Abdurrasyid dengan tema “Ruqyah Sesuai Al-Qur’an dan As-Sunnah” dengan durasi penyampaian selama dua sesi, pagi dan siang.
Sesi pertama dari pukul 07:30-11:30 dan untuk sesi berikutnya mulai dari pukul 13:00-17:15.
Hari berikutnya dauroh diisi oleh Ustadz Sofyan Al Kayyis dengan materi “Yanmu dan Kesehatan”.
Kemudian secara berturut-turut hingga tanggal 20 Juli materi disampaikan oleh Ustadz Fuad Rosyidi dengan tema “Terjemah Al-Qur’an dengan Metode Menyenangkan”, Ustadz Sugianto dengan tema “Pembelajaran Al-Qur’an Metode Muri-Q“, Ustadz Umar Taqwim dengan tema “Pembelajaran Al-Qur’an Metode Tsaqifa“, Kak Budi dengan tema “Manajemen TPA dan Teknik Bercerita”, dan yang terakhir sekaligus penutup disampaikan oleh Ustadz Yahya Setiawan dengan tema “Menjadi Niha’i yang Ideal.”
Semoga kegiatan tersebut bisa membekali santri untuk menjadi orang yang bermanfaat bagi sesama.