Darusy Syahadah-Munadzarah ilmiah merupakan sebuah kegiatan akademik yang diadakan bagi mahasantri semester 3 dan 4 program studi Ta’hil Al-Mudarrisat (MATM).
Kegiatan ini bertujuan untuk membiasakan mahasantri dalam menyusun makalah ilmiah dengan tema pendidikan yang akan dipresentasikan dan didiskusikan di hadapan seluruh mahasantri.
Selain itu, munadzarah ilmiah juga merupakan salah satu syarat untuk memenuhi persyaratan kelulusan di Ma’had Aly Darusy Syahadah.
Kegiatan tersebut dilaksanakan setiap bulan pada hari Ahad pekan kedua, dimulai pukul 08.00 hingga 10.00, di aula kampus.
Setiap mahasantri diberikan waktu sekitar satu bulan lebih untuk mengerjakan makalahnya di bawah bimbingan seorang dosen pembimbing.
Dosen pembimbing memiliki tanggung jawab untuk memberikan arahan dalam proses penyusunan makalah serta mendampingi mahasiswa selama kegiatan presentasi dan diskusi.
Pada sesi presentasi, presenter akan menyampaikan isi makalahnya dengan menggunakan bantuan visual seperti slide PowerPoint. Waktu yang diberikan untuk presentasi adalah sekitar 15-20 menit.
Setelah presentasi akan dilanjutkan dengan sesi diskusi. Dalam sesi ini, peserta dapat mengajukan pertanyaan kepada presenter, memberikan tanggapan, koreksi, kritik, atau saran terkait isi makalah sebagai bahan diskusi.
Setelah diskusi selesai, dosen pembimbing akan memberikan klarifikasi serta kesimpulan akhir atas materi yang telah dipresentasikan oleh presenter.
Setelah rangkaian Munadzarah Ilmiah selesai, tugas selanjutnya bagi mahasiswa adalah merevisi makalah berdasarkan koreksi dan masukan dari peserta diskusi.
Setelah revisi selesai dan mendapatkan persetujuan dari dosen pembimbing, makalah tersebut diserahkan ke bagian akademik untuk keperluan dokumentasi.
Pada tahun ajaran 2023/2024 ini, tercatat tiga mahasiswa telah menyelesaikan tugas Munadzarah Ilmiah.
Mereka adalah Cut Nyak Dien dengan makalah berjudul “Urgensi Pendidikan Karakter Berbasis Tazkiyatun Nafs Sebagai Upaya Penguatan Kepribadian Remaja Muslim” yang sekaligus menjadi penutup dari Munadzarah periode 2022/2023.
Sementara itu, Fikriyah Assalimah menyajikan makalah tentang “Urgensi Mempelajari Sirah Nabawiyah bagi Perkembangan Kognitif Remaja” dan Asyiyah Nooraini mengangkat topik “Pendidikan Seksual Bagi Anak Sebelum Memasuki Usia Baligh” keduanya menjadi pembuka dari Munadzarah periode 2023/2024.
Diharapkan melalui kegiatan Munadzarah Ilmiah ini, mahasantri dapat meningkatkan pemahaman dalam bidang keilmuan serta kemampuan berpikir kritis.
Selain itu, semoga juga bisa menjadi wadah untuk mengasah keterampilan berbicara di depan umum dan kemampuan menulis ilmiah mahasantri.
