Darusy Syahadah-Boyolali, 17 Oktober 2023 Alhamdulillah Ponpes Darusy Syahadah kembali mendapat kehormatan dengan menjadi salah satu narasumber dalam acara “Silaturahmi dan Sosialisasi Kerukunan Umat Beragama.”
Acara ini merupakan salah satu langkah yang sangat penting dalam mewujudkan kerukunan antar umat beragama dan membangun sinergitas di wilayah Kecamatan Simo, Jawa Tengah.
Kegiatan tersebut dilaksanakan dengan menghadirkan perwakilan dari 5 desa, dan setiap desa mengirim 8 orang peserta, termasuk kepala desanya.
Hal ini menjadi bukti komitmen yang kuat dari seluruh elemen masyarakat dalam menjaga kerukunan dan harmoni di wilayah tersebut.
Pertemuan ini, sudah kali ketiga diselenggarakan dan dianggap sebagai penutup rangkaian kegiatan yang telah dilakukan sebelumnya.
Adapun narasumber yang turut berpartisipasi dalam acara ini adalah tokoh-tokoh yang berpengaruh dalam masyarakat, yaitu:
- KH. Mustaqim dari Ponpes Darusy Syahadah, yang menyajikan tema “Kerukunan Antar Umat Beragama Dalam Perspektif Islam.”
- Peltu Tri Atmoko dari Koramil Simo, yang membawakan materi tentang “Wawasan Kebangsaan.”
- Bapak Winarto dari Majlis Wakil Cabang Nahdhatul Ulama (MWCNU) Simo, yang mengangkat isu “Peningkatan Toleransi dan Kerukunan Dalam Kehidupan Beragama Serta Untuk Menciptakan Keamanan, Penguatan Wawasan Kebangsaan dan Kundusifitas Wilayah Kecamatan Simo.”
Tujuan dari acara ini adalah membangun sinergitas dan kerukunan antar umat beragama di wilayah tersebut, serta memperkuat rasa kebersamaan dan persaudaraan di antara berbagai komunitas.
Inisiatif ini juga sangat didukung oleh Pemerintahan Kecamatan Simo, yang berperan sebagai inisiator dan fasilitator dalam penyelenggaraan acara yang penting untuk mempererat tali persaudaraan antarumat beragama.
Dengan melibatkan pemimpin desa dan tokoh masyarakat, diharapkan kerjasama dan harmoni antar umat beragama dapat ditingkatkan dan bisa tercipta lingkungan yang kondusif.
Semoga kegiatan seperti ini bisa terus berlanjut, sehingga kerukunan antarumat beragama di wilayah Kecamatan Simo dapat terus berkembang dan menjadi contoh bagi daerah lainnya.
Dalam semangat kerukunan dan persaudaraan, mudah-mudahan kita semua dapat membangun masa depan yang lebih baik bersama-sama.
