Sabtu, 9 September 2024 – bagian akademik memberangkatkan mahasantri semester III program studi Ta’hil al – Mudarrisat lil Qur’an ke Mutiara Qur’an Islamic Boarding School Wonogiri untuk melaksanakan kunjungan studi lapangan.
Studi lapangan merupakan kegiatan yang digulirkan dari bagian akademik bagi mahasantri semester III dengan tujuan untuk mempelajari manajemen lembaga pendidikan berbasis pesantren. Adapun untuk prodi Ta’hil al – Mudarrisat lil Qur’an lebih spesifik dengan memilih lembaga pendidikan berbasis pesantren tahfidz untuk menyelaraskan pembelajaran yang ada pada program studi tersebut.
Kegiatan ini dapat melatih mahasantri sebagai calon murrabi untuk dapat menguasai kemampuan keguruan yang utuh dan terintegrasi, sehingga setelah menyelesaikan pendidikannya, mahasantri siap menajdi calon muhafizhah yang professional.
Adapun Pondok Pesantren Mutiara Qur’an Wonogiri yang menjadi lembaga tujuan studi lapangan ini merupakan sebuah lembaga pendidikan yang memiliki visi mencetak generasi Qurani, mushlih dan mushlihah yang berjiwa mandiri dan berakhlak mulia.
Oleh karena itu, Mutiara Qur’an merupakan pilihan instansi yang tepat bagi mahasantri prodi MATQ untuk mempelajari manajemen lembaga sekolah, pengasuhan dan halaqoh tahfidz secara langsung.
Mahasantri berangkat dengan didampingi oleh Dosen Pembimbing Lapangan ( DPL ). Sesampainya di sana mahasantri telah dinanti oleh jajaran ustadz/ustadzah Pondok Pesantren Mutiara Qur’an. Rombongan dari Ma’had Aly Darusy Syahadah dipersilahkan untuk duduk di pendopo ma’had yang menjadi tempat berlangsungnya rangkaian kegiatan studi lapangan.
Acara dimulai pukul 08.30 dengan sambutan – sambutan dari pimpinan kedua ma’had, dilanjut dengan penyampaian secara umum materi tentang pengelolaan lembaga tahfidz oleh pimpinan Pondok Pesantren Mutiara Qur’an, beliau Ust. Azhar Nurrochman S.Pd.I. Beliau memberikan pengantar bahwasannya Pondok Pesantren Mutiara Qur’an masih dalam tahap belajar, pondok ini berdiri dengan berbagai program baru yang berbeda dengan pondok – pondok yang sudah lama berdiri.
Sampai pada inti dari kegiatan studi lapangan yaitu wawancara kepada pihak pengasuh / pengelola Pondok Pesantren Mutiara Qur’an. Wawancara difokuskan pada tiga pokok bahasan yaitu bagian tahfidz, bagian kurikulum dan bagian kepesantrenan.
Wawancara dilaksanakan sesuai dengan kelompok masing – masing, mahasantri banyak mengajukan pertanyaan kepada para ustadzah muda yang bisa dikatakan 24 jam mengasuh para santri.
Masing – masing kelompok juga merekam jawaban dari para ustadzah untuk kemudian dijadikan laporan dan pembelajaran di kemudian hari. Para ustadzah pun menjawab dengan gamblang setiap pertanyaan yang diajukan oleh mahasantri.
Alhamdulillah, kurang lebih pukul 11.30 semua kelompok telah menyelesaikan sesi wawancara. Kemudian dari pihak tuan rumah mempersilahkan para mahasantri dan ustadzah untuk sholat dan makan siang bersama.
Sesi akhir dari rangkain kegiatan studi lapangan adalah observasi. Observasi dilaksanakan dengan berkeliling melihat secara langsung lingkungan berlangsungnya kegiatan belajar mengajar. Observasi dipandu oleh para ustadzah Mutiara Qur’an.
Setelah dirasa cukup, pihak Ma’had Aly Darusy Syahadah pamit untuk kembali ke ma’had. Tidak lupa ucapan banyak terima kasih disampaikan kepada Pondok Pesantren Mutiara Qur’an karena telah memperkenankan mahasantri untuk banyak belajar tentang manajemen yang dipakai dalam berlangsungnya kegiatan belajar mengajar. Semoga menjadi pengalaman serta wawasan yang mendalam bagi mahasantri untuk bekal di masa yang akan datang.
Dengan terlaksananya kegiatan studi lapangan ini, Ma’had Aly Darusy Syahadah telah menambah luas silaturahmi antar ma’had, harapannya terus terjalin dengan baik.
Barakallahufiikum.
By : Omar
